Artikel yang bermanfaat bagi mereka yang memiliki kucing di rumah atau apartemen dan hampir tidak dapat mengatasi hari-hari musim panas yang terik. Apakah AC berbahaya untuk kucing?
Kucing dikenal suka panas dan tidak menolak untuk berbaring dan tidur di tempat yang terkena sinar matahari. Namun, ini tidak berarti bahwa mereka tidak dapat menderita suhu tinggi.
Suhu dan kelembapan sekitar yang optimal untuk kucing mirip dengan manusia. Masalahnya adalah pada suhu tinggi, kucing akan lebih menderita daripada manusia. Dibandingkan dengan kita, kucing tidak berkeringat, sehingga tidak bisa mengatur suhu tubuhnya. Seekor kucing yang dipelihara di lingkungan bersuhu tinggi akan menunjukkan tanda-tanda stres, gelisah, menolak makan, tidak mood untuk bermain, dan bahkan dapat mengalami sengatan panas, yang bisa berakibat fatal.
Pada hari-hari musim panas yang terik, kucing apartemen akan mencari tempat paling keren di dalam rumah. Dia akan memilih untuk berbaring di ubin, di bak mandi, di dinding yang dingin atau di tempat lain yang suhunya lebih rendah. Yang lain tidak masalah berbaring di depan kipas angin atau AC.
Tidak perlu (atau tidak disarankan) menaruh es batu pada kucing atau memasukkannya ke dalam lemari es.
"Kucing dan AC" adalah topik yang pendapatnya terbagi. Banyak yang mengatakan bahwa AC bisa berbahaya dan membuat kucing sakit. Banyak yang mengatakan tidak masalah dan kucing mereka "berpose" di depan AC saat menyala.
AC sama berbahayanya bagi kucing seperti halnya manusia jika tidak digunakan dengan benar.
Apakah AC berbahaya untuk kucing?
Inilah yang harus kita lakukan agar AC tidak mempengaruhi kucing apartemen:
1. Pertama, jangan biarkan aliran udara dingin berhembus langsung ke arah kucing. Konjungtivitis, arthrosis, iritasi hidung atau kondisi lain yang disebabkan oleh paparan langsung aliran udara dingin dapat terjadi.
2. Jangan menyetel suhu udara terlalu rendah. Suhu optimal yang disarankan untuk kucing dan manusia adalah 24-25 derajat pada hari-hari musim panas. Pertimbangkan fakta bahwa suhu di dalam ruangan setinggi tubuh manusia lebih tinggi daripada di lantai tempat kucing duduk.
3. AC harus dibersihkan secara berkala. Partikel bakteri, jamur, dan serbuk sari dapat tersebar ke dalam ruangan saat aliran udara dihidupkan.
Kesimpulannya, bahkan disarankan menggunakan AC untuk memastikan suhu optimal bagi kucing Anda, terutama pada hari-hari musim panas, saat suhu di dalam rumah bisa mencapai 30 derajat Celcius. Asalkan Anda memperhitungkan semua tindakan perlindungan yang berlaku untuk manusia juga.
Potongan rambut kucing itu adalah cara yang sangat efektif untuk membuatnya terasa kurang panas di hari-hari musim panas.
Saya telah melihat di banyak situs "khusus" bahwa AC disarankan untuk disetel ke suhu tidak lebih dari 3-4 derajat di bawah suhu luar. Nah...kalau di luar 39 derajat, saya setel AC di rumah ke 35 derajat Celcius?!
