Memang menyenangkan memiliki satu atau lebih kucing di rumah, tetapi kegembiraan ini disertai dengan banyak tanggung jawab dan sejumlah keterbatasan. Selain menyediakan makanan, toilet, dan camilan, kucing juga membutuhkan banyak perhatian dari pemiliknya. Itulah mengapa ada baiknya mengetahui berapa lama Anda boleh meninggalkan kucing sendirian di rumah dan apa yang perlu Anda ingat saat Anda sedang pergi bekerja atau berlibur.
Tentu saja perkenalan ini bukan untuk mematahkan semangat Anda untuk mengadopsi kucing, tetapi untuk menyadarkan Anda akan bagian-bagian kurang menyenangkan dan tanggung jawab yang harus Anda emban ketika memutuskan untuk memelihara kucing di rumah.
Saya mendengar banyak orang mengatakan bahwa kucing mandiri dan dapat mengurus dirinya sendiri jika memiliki air dan makanan. Parahnya, kucing tersebut dikatakan mampu bertahan 10 hari tanpa makanan dan air, jadi tidak masalah jika tinggal di rumah sendirian dalam waktu yang lebih lama. Sangat salah!
Berapa lama Anda boleh meninggalkan kucing sendirian di rumah?
Membiarkan kucing sendirian di rumah bergantung pada beberapa faktor, termasuk usia kucing, kesehatan, temperamen, dan seberapa baik rumah dipersiapkan untuk ketidakhadiran Anda. Pada artikel sebelumnya yang saya tulis tentang bahaya yang ditimbulkan oleh kucing yang ditinggal sendirian di rumah, namun aspek yang sangat penting adalah usia kucing.
Berikut berapa lama Anda boleh meninggalkan kucing sendirian di rumah tergantung usianya:
Anak kucing (di bawah 4 bulan)
Anak kucing tidak boleh dibiarkan sendiri lebih dari 2-4 jam karena mereka perlu sering diberi makan, diawasi, dan disosialisasikan.
Kucing muda (4-6 bulan)
Kucing muda bisa ditinggal sendirian di rumah hingga 4-6 jam. Mereka lebih mandiri namun tetap membutuhkan perhatian dan pemberian makan secara teratur. Selain itu, mereka juga sangat energik dan memerlukan pengawasan ketat. Ini adalah usia dimana kucing bermain, mengembangkan keterampilan predatornya dan menjelajahi setiap sudut rumah.
Kucing dewasa (6 bulan ke atas)
Anda bisa meninggalkan kucing sendirian di rumah untuk waktu yang lebih lama setelah ia mencapai usia dewasa. Kucing dewasa yang sehat dapat dibiarkan sendiri selama 24-48 jam, asalkan mereka memiliki akses terhadap makanan, air bersih, dan kotak kotoran yang bersih.
Jika Anda akan pergi untuk jangka waktu yang lebih lama, sebaiknya atur seseorang untuk datang memeriksa kucing tersebut setiap hari dan menemaninya setidaknya selama 30 menit. Sebaiknya orang tersebut dikenal oleh kucing.
Untuk keamanan tambahan, saat Anda jauh dari rumah selama lebih dari sehari, ada baiknya memasang kamera pengawas video dan orang terdekat yang dapat menghubungi kucing tersebut dalam waktu singkat.
Kucing tua atau kucing dengan masalah kesehatan
Jika Anda memiliki kucing yang sudah tua atau sakit, tidak disarankan untuk membiarkannya sendirian. Kucing ini mungkin memerlukan perawatan, perhatian khusus, dan tidak boleh dibiarkan sendirian dalam waktu lama. Jika Anda benar-benar harus meninggalkan kucing sendirian, disarankan untuk menggunakan pengawasan video dan mintalah seseorang untuk memeriksanya setiap hari atau dapat tiba dalam waktu yang sangat singkat.
Kesimpulannya, jika Anda bertanya-tanya berapa lama Anda boleh meninggalkan kucing sendirian di rumah, jawabannya berbeda-beda tergantung usia dan kesehatan kucing. Rekomendasinya adalah kucing tidak boleh ditinggal sendirian di rumah lebih dari 48 jam.
Anda juga perlu memperhitungkan persiapan rumah sebelum Anda meninggalkan rumah dan meninggalkan kucing sendirian untuk sementara waktu. Berikan kucing air segar dalam beberapa mangkuk, makanan secukupnya, kotak kotoran (litter box) bersih, singkirkan semua mainan dan benda yang dapat menyebabkan kecelakaan pada kucing.
Meskipun kucing pada umumnya adalah hewan yang mandiri, namun mereka membutuhkan perhatian dan perawatan agar tetap bahagia dan sehat.
